Lampung Selatan, datalampung.com - Ketua Umum Dewan Kesenian Lampung Selatan (DKLS) Hj. Winarni Nanang Ermanto terima audiensi dari Dewan Kesenian Kecamatan (DKK) Way Panji, Rabu (04/01/2023).
Bertempat di Sekertariat Dewan Kesenian Lampung Selatan kegiatan tersebut juga dihadiri oleh Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Muhammad Darmawan, Camat Way Panji R. Luthfi Martadinata beserta perangkat kecamatan, Ketua Harian DKLS Poniman.
Perwakilan DKK Way Panji, Naryo menyampaikan tujuan mereka bertemu dengan Ketua Umum DKLS adalah ingin menyelenggarakan kegiatan Festival Kesenian yang dibarengi juga dengan pengukuhan Dewan Kesenian Kecamatan.
” Kami hadir disini ingin mengundang ibu Ketua untuk hadir di event kami sekaligus mengukuhkan Dewan Kesenian Kecamatan Way Panji,”ujarnya.
Naryo juga menyampaikan Festival tersebut dilaksanakan dalam rangka ulang tahun band Ice The Gun dimana dirinya juga salah satu personil dari Band tersebut.
Camat Way Panji yang hadir juga menyampaikan dirinya mendukung kegiatan tersebut dimana kegiatan itu akan dihadiri oleh banyak orang dan akan menjadi salah satu potensi peningkatan ekonomi di kecamatannya.
Selaku Ketua Umum DKLS, Winarni menyampaikan apresiasi dan mendukung kegiatan tersebut.Menurutnya selain memberikan hiburan kepada masyarakat hal tersebut juga salah satu upaya untuk mencari para pelaku seni yang memiliki kemampuan dan bakat.
” Lomba lomba seni ini juga upaya untuk menumbuhkan kreatifitas bakat dan kemampuan dari para pelaku seni,”ucap Winarni.
Selain itu Winarni mengatakan, seni dan budaya bukan hanya sekedar hiburan namun bisa menjadi pembangunan salah satunya peningkatan ekonomi khususnya di Kecamatan.
” Seni budaya bukan hanya sekedar hiburan namun bisa juga menjadi pembangunan di sektor ekonomi untuk Kecamatan itu sendiri,”katanya.
Winarni juga menambahkan, agar dilaksanakan juga lomba festival tari Lampung Selatan Ku yang saat ini sedang digerakkan di semua Kecamatan di Lampung Selatan.
” Kalau bisa lomba tarinya juga ada lomba tari Lampung Selatanku yang sekarang ini sudah di gerakan di kecamatan Kecamatan,” tambahnya.
” Lomba tari itu bisa juga diikuti semua siswa siswi baik smap dan sma di kecamatan, agar bisa lebih dikenal dan menjadi ikon tari yang dimiliki Lampung Selatan,” pungkasnya.