Halim Nasa'i |
Lampung Selatan, datalampung.com - Ketua Komisi II DPRD Lampung Selatan, Halim Nasa'i meminta pemkab Lamsel melihat potensi rest area sebagai sumber pemasukan asli darah (PAD).
Halim mengungkapkan, disepanjang ruas Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS) Bakauheni hingga Natar terdapat beberapa rest area yang berpotensi jadi salah satu sumber pemasukan daerah.
"Apakah berdasarkan luas lahan, apakah berdasarkan jumlah pengguna rest area, seperti parkir, atau penjualan," kata Halim kepada rilislampung.id, (16/11/20).
Halim juga mengatakan, saat ini sudah ada beberapa rest area yang mulai beroperasi. Namun ia meminta pemkab Lamsel melakukan study banding terkait penarikan retribusi untuk daerah itu.
"Mungkin ada enam rest area, sekarang belum fungsional (berfungsi, red). Yang sudah fungsional itu ada salah satunya di Kalianda," katanya.
Meski begitu, ia tak mengungkapkan berapa perkiraan besaran potensi PAD yang akan masuk ke daerah, jika nantinya pemerintah daerah menarik retribusi di rest area yang ada di tol Lamsel.
Sementara Manager Cabang PT Hutama Karya ruas Tol Bakauheni-Terbanggi Besar (Bakter) Hanung Hanindito menerangkan ada 10 rest area di sepanjang ruas Tol Bakauheni hingga Natar Lamsel. "Yang sudah buka ada empat," Terang Hanung.