 |
| Ratusan warga binaan saat penyuluhan |
Kalianda, datalampung.com - Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Kalianda mengadakan kegiatan penyuluhan tentang penyakit menular kepada 200 Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) Lapas Kalianda, di Aula Lapas Kalianda Selasa, (10/03/20).
Kegiatan penyuluhan dipaparkan oleh dokter spesialis paru-paru Rumah Sakit Bob Bazar Kalianda dengan dukungan dari Sarjana Kesehatan Masyarakat Kalianda (SKM) dan Puskesmas Kalianda.
Pada kegiatan tersebut, Dokter Spesialis Paru-paru Rumah Sakit Bob Bazar, Dokter Puspa Kusumajati memaparkan bahwa penyakit Virus Flu Corona merupakan virus yang tidak terlalu berbahaya dibandingkan dengan penyakit baru lainnya, antara lain; Virus Corona yang ada di Timur Tengah dan Virus SARS.
"Oleh karena itu, kita semua tidak perlu panik menyikapi penyakit baru ini. Tetapi wajib waspada dengan penularan penyakit ini, karena penyebarannya penyakit ini sedang mewabahi dunia. Dengan wabah ini, kita tidak perlu khawatir tentang penularannya. Tetapi kita tetap harus waspada juga," ungkap dokter yang memberi materi.
Dokter juga mengimbau agar warga binaan memperhatikan 5 hal. Yakni, memiliki daya tahan tubuh kuat, menjaga kebersihan, rajin memeriksakan kesehatan ke petugas kesehatan, rajin mencuci tangan, dan menjauh dari orang yang batuk dan sedang sakit sakit.
"Kita harus memiliki daya tahan tubuh yang kuat. Rajin-rajin mencuci tangan, dan menjauh dari batuknya orang yang sedang sakit," imbau Dokter
Ditemui setelah kegiatan usai, Kepala Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIA Kalianda, Dr. Tetra Destorie mengatakan bahwa semua warga di Lapas Kalianda harus menjaga kesehatan supaya selalu sehat dan terhindar dari penyakit.
"Semua penyuluhan yang diberikan dokter benar dan kegiatan penyuluhan sangat bermanfaat. Oleh karena itu, kita semua yang ada di sini harus sehat selalu dan bahagia selalu," tutur Dr. Tetra di hadapan 200 warga binaan.
Dirinya menyerukan agar warga binaan di Lapas bertajuk 'Pasti Keren' menjaga kebersihan lingkungan, supaya bebas dari penyakit menular.
"Oleh karena itu lingkungan kita dijaga kebersihannya. Maka kita serukan, 'Lapas Kalianda pasti bersih, pasti sehat," ujar Dr. Tetra mengakhiri. (Hum)
